Rakyat
Selamat
pagi wahai kaum rakyat
Sosok
makhluk yang senantiasa mengharap pertolongan Tuhan yang maha kuat
Sebab
ulah dan pembangkangan para birokrat yang menjadi wakil rakyat
Mereka
bukan sosok yang pantas tuk dilaknat sebab ketertinggalan kaum
moderat
Namun
mereka hanya berusaha menjaga apa yang menjadi kebiasaan mereka dalam
berisiadat
Shingga
ketika mereka tertinggal atau baahkan tidak makan berhari-hati hingga
berabad
Maka
tak sepantasnya mereka kita salahkan walau sejujurnya mereka tak
dapat berbuat
Hai
kaum birokrat
Bergegaslah
kau dalam menyampaikan amanat kepada rakyat
Sebelum
mereka marah dan memberimu berjuta laknat
Hingga
mereka mengecapmu sebagai para bangsat yang berkeliaran dalam dunia
yang terlaknat
Bukankah
kalian menjadi wakil yang menggantka mereka saat sidang dengan para
peninggi Bangsa
Bukankah
dulu berjua janji kalian sampaikan hingga rakya terkelabui oleh
kemunafikan yang kau punya
Dan
bukankah dulu rakyat kalian memohoni agar memliih kalian hingga
seakan kaia mengemis pada mereka
Namun
kenapa kini kalian selalu mengecewakan mereka hingga mereka menangis
darah dan nanah
Apakah
kalian tak memiliki rasa kasih terhadap sesama manusia ?
Atau
mungkin yang ada dalam benak kalian hanyalah tahta dan juga harta
yang bergelimang warnanya
Hai
bangsat birokrat
Bersegeralah
kalian bertaubat
Jangan
sampai do’a rakyat terucap pada kalian terkait penerimaan laknat
dan congkak
Hingga
kaian terberi balasan Tuhan yang paling dahsyat
Salam
rakyat teradap birokrat sepanjang hayat selalu terasa terhambat dalam
pelaksanaan ekosistem
kemanusiaan yang penuh dengan sandiwara dan
kemunafan belaka yang terhebat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar