PEMBELAJARAN
SKI di SMP IT ABU BAKAR ALI YOGYAKARTA
Sejarah
kebudayaan Islam merupakn pelajaran yang termasuk dalam cakupan
pelajaran Pendidikan Agama Islam yang membahas tentang
kejadian-kejadian pasca Rasulullah SAW, sahabat, tabiin, hingg
atabiitabiin mulai di perkembanga islam, gaya kehidpan hngga politik
dan kepemimpan masing-masing dari mereka. Sehingga dari sisi
kehidupan merek masih ada nilai-nilai yang bisa diambil oleh setiap
guru untuk disampaikan kepada siswa dan diaplikasikan dalam kehidupan
sehari-hari siswa kita.
Obyek
kita pada kali ini adalah kelas 7 SMP IT abu bakar ali dengan guru
yag bernama Tri Winarsih S.Pd,i sebagai tenaga pendidik pengajar SKI
kelas 7 dan 8. Ia sudah mengajarkan SKI kepada siswanya ini sekitar
dua tahunan di sekolnya. Bedasarkan pengamatan yang kami lakukan,
dalam proses pembelajarannya Bu Tri ketika masuk kelas tidak langsung
menjelaskan materi pada siswanya akan tetapi beliau meminta salah
satu dari siswanya untuk membaca do’a beljar bersama-sama dengan
menunjuk satu orang pemimpin doanya. Kemudian ia mencoba mereview
pelajaran pertemuan sebelumny sehingga ada kesinambungan antara
materi sebelumnya dan yang akan dilaksanakan dalam pembelajaran.
Sepanjang pengamatan yang kami lakuka memang sejak masuk kedalam
kelas hampir keseluruhan kondisi Bu Tri langsung meyerahan alih kelas
ini kepada semua anggoata sehingga sepanjang proses pembelajaran
harus tahu den datang tepat waktu. Dengan metode tesebut suasana
kelas lebih bermakna dan juga sebagai acuan tertinggi i kira
–kiraguru kita selalu berpartisipatif mengawasi siswa dan siswa itu
saat berlangsungnya proses aktif siswa guru mendampingi dan
mengarahkan siswa juga ada hak-hal yang kurang sesuai atau mungkin
penasaran apa yag sekarang dibutuhkan oleh siswa kemudian ia
mendatangi siswa dan langsung memberikan bimbingannya kepada mereka.
Ada kalanya juga ketika Guru sedang melaksankan bimbingan ada juga
beberapa sudah bekerja/mengerjakan terkadang ada beberapa yang
menyeleneh berbicara atau ceplas-seplos saat Guru sedang melakuka
bimbingan pada siswa yang kesulitan tersebut. Dengan mengunakan
strategi maping Guru ternyata pada awal pertemuan hanya memberikan
tugas untuk membuat perlengkapan atau megerjkan tugas yang sesuai
dega materi yang akan dijelaskan oleh Gurunya. Dan proses tersebut
berjalan terus menerus selama jam pelajaran hingga setelah
adanyawaktu hingga berakirnya jam pembelajaranny. Ibu Tri Winarsih
dalam pembelajaran sudah berusaha menciptakan peserta didik yg aktif
dan komprehensif dalam mejelaskan sebuah teori baik secara langsung
maupun tidak langsung hingga tercipta perpustakaanya.
Dalam
proses pembelajaran SKI selama 2 tahun ini Ia menyampakan bahwasanya
dalam mengajar SKI banyaklah media aaupun metode yang dapat
digunakan seperti, cerita, ceramah, vide kritik, diskusi, endatangkan
dosen tamu, presentasi, mergkas, dll. Ketika ia mengajarkan SKI kelas
8 hampir semu metode isa diterapkan dan digunakan dala pembelajaran
lantaran tingkat pemahaman yang sudah lebih luas, namun dari semua
metode walaupu mereka bisa menerima metode papun ttap metode yang
paling disuainya adalah video kritik, akan tetapi satu hal yang
menjai kndla adalah tidak semua kelas memiliki LCD sehingga ketika
akn belajar SKI dengan metode video kritik otomatis sang Guru harus
membawa laptop, LCD da beberapa perlengkapan lainnya atau munkin
mencari emat yang memilikiseperti di tempat seminar, gedung serbaguna
dll. Diantara langkah beberapa metode seperti diskusi sang Guru
menggunakan diskusi kecil dengan tujuan agar semua siswa bisa
berprestasi dan mengekspose dirinya masig-masing, namun diskusi ini
paling efektif hanya dengan putri saja
sedangkan
strategi/model pembelajaran mindmap lebih bersifat normal dan semua
kalangan siswa bisa mengikuti dan juga menyukanya. Sedangka pada
kelas 7 semua metode bisa diterapkan. Dari sekian metode yang da
bedasarka pengamatan sag Guru ternyata anak-anak aka lebih tertarik
da lebih suka ketika pembelajaran itu dilaukan dengan metode ceramah.
Karena pada SMP IT ini memiliki kurikulum PAI 2 dari pemerintah dan
jug dari lembagaislam terpadu sehingga daam pembelajarannya lebih
banyak ke praktik dan kontekstual serta pengaplikasian dlam kehidupan
sehari-hari. Dari berbagai peristiwa-peristiwa yang sangat berlimpah
Bu Tri Winarsih sebagai pengampu SKI berharap pada semua
siswa-siswinya agar semakin faham dan mengertinya akan apa itu ajaran
islam dan meambil nilai sosial kehidupan, karena tujuan dari siro
nabawiyah adalah supaya kita semaki faham dengan siroh nabawiyyah,
semkin faham pedoan islam, dalam kehidupan dengn diarahkan da
dimotivasi agar anak-anak mau melestarikan budaya membaca dan
mengalami perubahan perilaku dari beberapanilai yang terkandung dalam
nilai-nilaisiroh nabawiyahnya,,,. Selama proses pembelajaran yang
dilaksanakan oleh Bu Tri sudah sangat baik dan meniptakan respon
timbal alik dengan siswa sehingga suasana kelaspun menjadi hidup
tanpa adanya kejenuhan dan kemalasan tingkat tinggi sehingga dari
pengetian-pegertiannya kepada siswa menjadikan siswa semakin nyaman
dalam proses pembelajaran.
Beberapa
proses dari awal hingga akhir sangatlah tersusun sistematis dan
kondusif, namun agar pembelajaran SKI berbasis Pendidikan Agama Islam
ini berbasis integratif dan interkonektif pada awal pembelajara SKI
perlu diberikan satu atau dua ayat yang berkaitan dengan pmbelajaran
qur’an hadits, akida akhlak, fiqih dll yang masuk cakupan Penddikan
Agama Islam agar bisa terkontrol dan mememli kesinambungan bacaan
ayat yang isinya tentang bab-bab yang sedang dibahas di rumpun PI
yang lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar