di SIA.SIA kan
kampus memang bukanlah satu satunya tempat untuk belajar dan berpendidikan, tapi ketika manusia terpilih itu sudah masuk dalam dunia kampus bukannya ia harus mengikuti segala proses yang diberikan oleh sistem kampus tersebut. dari ha itu bukan berarti kita semua sebagai mahasiswa harus mengikuti segala kebijkan mereka. negara kita yang berdemokrasi membolehkan warganya untuk berpartisipasi dalam politik kenegaraan begitu juga di kampus kita boleh saja turut serta dalam kebijakan tentang segala ketentuannya.
,,,, bagaimana mungkin instasi yang besar itu bisa merasakan keeroran yang panjang. seharusnya kita takharus bersusah payah seperti ini. memang kita hanyalah individu yang tak tahu tentang kebijakan itu, yapi setidaknya kami harus bisa merasakan hal yang sesuai dengan apa yang selama ini kita berikan pada instasi tersebut.
setelah kita melakukan kwajiban namun tidak mendapatkan hak yang layak apakah kita dan instasi itu pantas dikatakan simbiosis mutualisme dunia pendidikan. kita yang haus akan pendidikan dan datang dari negeri nanjauh disini hanya diSIA.SIA kan oleh sistem yang tak pernah tahu akan benar dan selesai dari keeroran selama ini.
,,,, bagaimana mungkin instasi yang besar itu bisa merasakan keeroran yang panjang. seharusnya kita takharus bersusah payah seperti ini. memang kita hanyalah individu yang tak tahu tentang kebijakan itu, yapi setidaknya kami harus bisa merasakan hal yang sesuai dengan apa yang selama ini kita berikan pada instasi tersebut.
setelah kita melakukan kwajiban namun tidak mendapatkan hak yang layak apakah kita dan instasi itu pantas dikatakan simbiosis mutualisme dunia pendidikan. kita yang haus akan pendidikan dan datang dari negeri nanjauh disini hanya diSIA.SIA kan oleh sistem yang tak pernah tahu akan benar dan selesai dari keeroran selama ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar